Oleh : Eka Pawit Martiana
A. Pengertian
Profesi Keguruan
Istilah
profesi dalam kehidupan sehari-hari digunakan untuk menunjukkan tentang
pekerjaan seseorang.Seseorang yang bekerja sebagai dokter,dikatakan
pekerjaannya sebagai dokter dan orangyang pekerjaannya mengajar dikatakan
profesinya sebagai guru.Jadi istilah profesi dalam konteks ini sama artinya dengan
pekerjaan atau tugas yang dilakukan oleh seseorang dalam kehidupan sehari-hari.
Keragaman
dalam memahami istilah profesi dalam kehidupan sehari-hari mengidentifikasikan
perlunya suatu pengertian yang dapat menegaskan kriteria suatu pekerjaan
sehingga dapat disebut sebagai suatu profesi.Artinya,tidak semua pekerjaan atau
tugas yang dilakukan dapat disebut sebagai profesi.Pekerjaan-pekerjaan yang
memenuhi kriteria-kriteria tertentu yang disebut sebagai suatu profesi.
Secara
etimologi, istilah profesi berasal dari bahasa inggris yaitu profession
atau bahasa Latin , profecus yang artinya mengakui,adanya
pengakuan,menyatakan mampu,atau ahli dalam melakukan suatu pekerjaan. Sedangkan
secara Terminologi,profesi berarti suatu pekerjaan yang mempersyaratkan
pendidikan tinggi bagi pelakunya yang ditekankan pada pekerjaan mental yaitu
adanya persyaratan pengetahuan teoritis sebagai instrument untuk melakukan
pebuatan praktis, bukan pekerjaan manual (Danin,2002). Jadi suatu profesi harus
memiliki tiga pilar pokok yaitu pengetahuan,keahlian,dan persiapan akademik.
Menurut
Ornstein dan Levine (1984) bahwa suatu pekerjaan atau jabatan dapat disebut
profesi bila pekerjaan atau jabatan itu dilakukan dengan:
1.
Melayani
masyarakat
2.
Melakukan
bidang ilmu dan keterampilan
3.
Menggunakan
hasil penelitian dan aplikasi dari teori kepraktik
4.
Memerlukan
pelatihan khusus dengan waktu yang panjang
5.
Terkendali
berdasarkan lisensi baku atau mempunyai persyaratan masuk
6.
Menerima
tanggung jawab terhadap keputusan yang diambil dan tampilan untuk kerjanya berhubungan dengan layanan yang diberikan.
Menelaah
pengertian profesi tersebut, dapat dipahami bahwa profesi adalah pekerjaan atau
jabatan khusus yang dibutuhkan untuk melayani masyarakat.
Cirri-ciri
utama susatu profesi menurut Sanusi,dkk (1991) adalah sebagai berikut:
1.
Suatu
jabatan yang memiliki fungsi dan signifikansi social yang menentukan
2.
Jabatan
yang menuntut keterampilan /keahlian tertentu.
3.
Keterampilan
/keahlian yang dituntut jabatan itu dapat melalui pemecahan masalah dengan
menggunakan teori dan metode ilmiah
4.
Jabatan
itu berdasarkan pada batang tubuh disiplin ilmu yang jelas sistematis dan
eksplisit,bukan habya sekedar pendapat khalayak umum.
5.
Jabatan
itu memerlukan pendidikan tingkat perguruan tinggi dengan waktu yang cukup
lama.
6.
Proses
pendidikan untuk jabatan itu juga merupakan aplikasi dan sosialisasi
nilai-nilai professional itu sendiri
7.
Berperan
teguh oada kode etik yang dikontrol oleh organisasi profesi.
8.
Dalam
praktiknya melayani masyarakat anggota profesi otonom dan bebas dari campur
tngan orang lain
9.
Jabatan
mempunyai prestisi yang tinggi yang tinggi dalam masyarakat.
B. Syarat-syarat
profesi keguruan
National Education Association (Sucipto,kosasi,& Abimanyu,1994)
menyusun sejumlah syarat atau criteria yang mesti ada dalam jabatan guru,yaitu
:jabatan yang melibatkan kegiatan intelektual, jabatan yang menggelutisuatu
batang tubuh ilmu yang khusus ,jabatan yang memerlukan kegiatan profisisonal
yang lama,jabatan yang memerlukan latihan dalam jabatan yang
bersinambungan,jabatan menjanjikan karir hidupdan keanggotaan yang
permanen,jabatan yang menentukan baku sendiri,jabatan yang lebih mementingkan
layanan diatas keuntungan pribadi,dan jabatan yang mempunyai organisasi profesi
yang kuat dan terjalin erat.
Gambaran rinci tentang syarat-syarat
jabatan guru tersebut dijelaskan sebagai berikut:
1.
Jabatan
yang melikatkan kegiatan intelektual
2.
Jabatan
yang menggeluti batang tubuhilmu yang khusus
3.
Jabatan
yang memerlukan persiapan professional yang lama
4.
Jabatan
yang memerlukan latihan dalam jabatan yang bersinambungan
5.
Jabatan
yang menjanjikan karir hidup dan keanggotaan yang permanen
6.
Jabatan
yang menentukan baku (standarnya) sendiri
7.
Jabatan
yang lebih mementingkan layanan di atas keuntungan pribadi
8.
Jabatan
yang mempunyai organisasi professional yang kuat dan terjalin erat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar